Kamis, 15 Agustus 2013

Dirtek SFC Berikan Angka Merah untuk Fandy-Foday

PALEMBANG-Kendati sudah diperingatkan untuk datang tepat waktu pada latihan perdana di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang pada Kamis (15/8) kemarin, tapi masih ada saja punggawa SFC yang datang molor, yakni Fandy Mochtar dan Boakay Eddie Foday. Sesuai dengan penegasan Manajer Tim SFC, Robert Heri sebelumnya, artinya kedua pemain ini bakal mendapat catatan khusus apakah layak dipertahankan atau tidak musim depan.

Pantauan Sripoku.com, sesi latihan perdana yang dijalani skuad Laskar Wong Kito ini sedikit molor 30 menit dari jadwal biasanya. Tepat pukul 16.30 Head Coach SFC, Kas Hartadi mulai memimpin latihan dengan menu latihan pengembalian kondisi fisik pemain pasca liburan 17 hari. Diketahui memang selain Fandi dan Foday memang masih ada tiga pemain lainnya yang juga absen latihan perdana, dikarenakan harus membela Timnas Indonesia, yakni Ramdani Lestaluhu, Diego Michiels dan Abdul Rahman.

“Mungkin Rahman akan sudah gabung ke Palembang besok (hari ini, red) dengan kita, sebab dia kan sudah tanding Rabu kemarin. Sementara Diego dan Ramdani bisa jadi baru bergabung paling lambat Sabtu nanti, sebab mereka baru tanding lawan Timnas Brunai malam ini (kemarin, red),” terangnya.

Pelatih asal Solo, Jawa Tengah ini mengungkapkan sudah mengetahui bahwa Foday dan Fandi bakal datang terlambat, sebab keduanya sudah memberikan kabar melalui pesan singkat. Foday masih dalam perjalanan dari tempat ibundanya di Amerika Serikat menuju ke Indonesia. Jauhnya perjalanan antara Negeri Paman Sam itu menjadikan Foday baru tiba di Palembang pada Kamis malam kemarin, sehingga tidak sempat mengikuti sesi latihan pada sore harinya.

Senada dengan Foday, wing bek Fandi Muchtar pun lanjut Kas, sedang dalam perjalanan ke Palembang. Bedanya Fandi terlambat karena pesawat yang ditumpanginya delay. Alhasil pemain asal Tenate itu datang terlambat dan juga diperkirakan tiba pada Kamis malam kemarin. Atas keterlambatan dua punggawanya itu, Kas mengaku akan menyerahkan sepenuhnya pada manajemen, apakah akan disanksi atau tidak.

“Itu bukan wewenang saya. Biarlah manajemen yang menentukan,” katanya singkat.
Sementara, Direktur Teknis dan SDM SFC, Hendri Zainuddin, menegaskan sesuai dengan pernyataan Manajer Tim, Robert Heri sebelumnya tentu pihaknya akan memberikan catatan khusus bagi kedua pemainnya yang datang terlambat itu. Alasan keduanya bisa dibilang tetolak karena jedah waktu liburan selama 17 hari, seharusnya bisa mempersiapkan urusan tiket dari jauh-jauh hari sebelumnya.

"Kita memang tidak akan berikan sanksi apa-apa, tapi mereka yang tak hadir akan jadi bahan evaluasi kita diakhir musim, sebab ini sudah menyangkut kedisiplinan," tegasnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar